Jenis-Jenis Penyakit Burung Cucak Ijo dan Cara Mengatasinya

Beberapa jenis penyakit burung cucak ijo dan cara mengatasinya. Cucak ijo adalah jenis burung kicauan yang banyak digemari pecinta burung.

Namun, perawatan yang dilakukan tidaklah mudah. Bagi anda yang ingin memelihara burung cucak ijo, wajib tahu perawatannya. Selain itu, anda juga perlu tahu kira-kira penyakit apa yang bisa menyerang cucak ijo.

Apabila anda sudah mengetahui lebih banyak tentang burung tersebut, maka merawat dan memeliharanya akan cukup mudah. Ada beberapa jenis penyakit burung yang menyerang cucak ijo.

Oleh karena itu, mengetahui penyebabnya dan memberikan obat yang tepat adalah solusi yang pas. Jangan biarkan penyakit menyerang terlalu lama. Sebab, ada jenis penyakit yang bisa mengakibatkan kematian.

burungnya.com

Penyakit Burung Cucak Ijo dan Cara Mengatasinya

Perawatan burung saat sakit memang berbeda dengan biasanya. Jika burung cucak ijo yang anda pelihara memiliki gejala terserang penyakit, segera atasi.

Penyakit yang menyerang burung cucak ijo hampir sama dengan penyakit jenis burung lainnya. Sakit pada burung harus segera diatasi agar tidak berakibat buruk.

Burung kicauan yang satu ini memiliki peminat yang banyak. Namun, belum tentu semua tahu bagaimana cara mengatasi burung tersebut jika terserang penyakit.

Apabila anda mengetahui gejala yang ditimbulkan lebih cepat, maka mengatasinya pun juga akan lebih mudah. Burung cucak ijo yang sakit bisa segera sembuh.

Apa Saja Penyakit Cucak Ijo dan Cara Mengatasinya

Ada beberapa jenis penyakit yang sering dialami burung cucak ijo. Cara mengobatinya juga berbeda-beda.

Jika burung cucak ijo terserang penyakit, ada gejala-gejala yang ditimbulkan. Anda harus lebih memperhatikan kondisi burung setiap harinya.

Karena perawatan secara rutin saja kurang cukup untuk menghindari burung terserang penyakit. Di bawah ini ada beberapa jenis penyakit pada burung cucak ijo dan cara mengatasinya.

Berak Kapur

Jenis penyakit yang satu ini sering menyerang cucak ijo. Ada gejala yang diperlihatkan terutama pada bagian kotorannya. Jika burung terserang berak kapur, kotoran berwarna putih dan burung terlihat lemas.

Selain itu, nafsu makan turun dan bulunya terlihat kusam. Penyakit berak kapur sering terjadi akibat lingkungan yang tidak bersih. Terutama pada bagian makan, minum dan sarangnya.

Anda harus lebih rajin membersihkan sangkar dan mengganti pakan serta minum secara rutin. Jika burung terserang, maka hindari dengan burung lainnya.

Sebab, penyakit ini menular. Anda dapat obati burung cucak ijo dengan Vitatetrachlor yang dicampur air.

Tetelo

Penyakit Tetelo adalah jenis yang banyak menyerang unggas, termasuk burung cucak ijo. Penyakit ini tidak bisa dibilang penyakit yang sepele.

Akibat virus penyakit tetelo dapat menyerang burung jenis apa saja. Gejala yang ditimbulkan cucak ijo menjadi lemas, kurang bergairah hingga tidak mau makan. Terkadang ada juga cucak ijo yang tiba-tiba jatuh tergeletak dari tangkringan.

Cara pengobatannya bisa secara alami atau kimia. Anda bisa berikan air gula, daun saga atau madu untuk obat tradisional. Jika anda menginginkan obat kimia, bisa gunakan obat anti saraf.

Snot

Snot juga sering dialami burung cucak ijo. Penyakit ini diakibatkan sangkar burung kurang bersih sehingga virus mudah menyerang.

Gejala yang ditimbulkan burung kurang aktif, mata berair, mata merah dan yang lainnya. Cara mengatasinya dengan memberinya obat tetes mata. Hal ini diberikan agar burung tidak infeksi.

Beberapa penyakit burung cucak ijo dan cara mengatasinya bisa menambah wawasan anda. Burung cucak ijo termasuk burung kicauan yang banyak diminati.

Home > Burung Cucak Ijo > Jenis-Jenis Penyakit Burung Cucak Ijo dan Cara Mengatasinya