Memelihara burung pleci supaya bisa cepat gacor tentu saja memerlukan waktu tersendiri, dan tentunya juga kesabaran dan perawatan yang rutin.
Terlebih lagi jika pleci dipeliharanya sejak masih anakan atau tangkapan hutan. Burung pleci tangakapan dari hutan pada umumnya belum mau makan voer.
Keadaan seperti ini disebabkan burung pleci tangkapan hutan belum tau / belum terbiasa untuk memakan makanan buatan pabrik.
Burung pleci yang belum dapat makan voer pada umumnya dalam perawatanya memang lebih susah dalam hal pencarian pakannya.
Umumnya burung pleci hasil pikatan atau tangkapan hutan gemar memakan serangga-serangga kecil dan suka makan buah-buahan seperti pisang atau pepaya.
Dengan begitu anda harus memberi pakan pisang atau buah lain tiap harinya. Selain susahnya untuk pencarian pakan burung pleci, harga perawatanya pun dapat dikatakan lebih mahal.
Karena harga pakan voer memang memiliki harga yang lebih murah apabila dibandingkan dengan harga buah-buahan. Kemudian untuk daya tahannya juga bisa lebih lama.
Mempunyai burung Pleci yang sudah mau memakan voer pastinya menjadikan kita nyaman serta tenang.
Sebab dengan voer kita dapat lebih tenang dalam memastikan burung tidak akan terlupakan ketersediaan pakannya pada dalam sangkar.
Pakan Voer memang lebih dapat diandalkan tersedia di dalam sangkar dari pada dengan pakan buah atau serangga. Yang tidak dapat diandalkan sampai berhari-hari di dalam sangkar.
Dengan makanan yang berupa voer, selain keperluan nutrisi dan gizi terjamin, voer juga dapat bertahan sampai dengan 3-4 hari di dalam cepuk pakan asal tidak terkena air.
Makanan Burung Pleci
Untuk makanan pokok dari burung pleci pada saat dialam liarnya seperti pisang, sawo, pepaya, apel dan lain sebagainya.
Selain makan buah-buahan pleci juga memakan serangga kecil misalnya jangkrik, ulat, dan lain sebagainya. Namun, hal itu merupakan kebiasaan burung pleci untuk makanannya setiap hari.
Biasanya pleci tetap diberikan makanan buah-buahan pada waktu pleci dipelihara didalam sangkar oleh para pecinta burung mungil ini .
Akan tetapi, serangga kecil seperti jangkrik, ulat serta kroto hanya dijadikan untuk makanan tambahan atau dinamakan EF (extra fooding).
Pada umumnya para pecinta burung pleci menggantikan makanan pokok pada burung pleci dengan voer. Sedangkan untuk jenis serta merknya begitu beragam.
Burung pleci tergolong burung yang gampang dalam beradaptasi dalam lingkungan manusia. Namun, cara melatih burung pleci makan voer dengan cepat memang memerlukan teknik tersendiri.
Cara Melatih Burung Pleci Makan Voer Dengan Kroto
Basahilah sedikit kroto dengan menggunakan air, Selanjutnya aduk dengan voer halus agar voer menempel pada kroto. Taruh voer yang telah dicampuri kroto pada dalam cepuk.
Selanjutnya berilah taburan kroto biasa di atas voer yang telah tercampuri oleh kroto.
Lakukanlah cara itu selama beberapa hari sambil perhatikan feses kotoran Pleci.
Apabila telah berwarna coklat seperti warna voer berarti menandakan burung pleci sudah mau memakan voer.
Menggunakan Buah
Apabila burung tidak mau makan kroto atau Ulat Hongkong, cara melatih burung pleci makan voer dengan buah juga dapat dicoba untuk melatih Pleci makan voer.
Langkahnya dengan menaburkan voer halus pada permukaan buah yang akan kita berikan pada burung. langkah ini paling banyak dipraktekkan.
Sebab cara ini paling mudah. Pada umumnya penjual-penjual burung memakai cara ini untuk membiasakan Burung Pleci mau makan voer. Jika burung pleci sudah mau makan voer, anda lebih mudah memeliharanya.