9 Setingan Cucak Ijo Agar Tidak Gembos dan Tampil Prima di Lapangan

Cucak ijo atau yang dikenal dengan CI menjadi salah satu burung kicauan yang punya banyak penggemar. Burung ini memiliki popularitas yang awet jika dibanding dengan burung kicau jenis lainnya. Harga pasaran cucak ijo juga termasuk stabil tidak pernah mengalami penurunan atau kenaikan yang signifikan.

Burung cucak ijo menjadi salah satu jenis burung kicau yang punya kecerdasan luar biasa. Burung ini bisa meniru suara burung lain meski dalam waktu singkat, bahkan untuk suara yang cocok dan disukainya bisa ditirukan dengan hanya sekali mendengar.

Karena punya kecerdasan di dalam menirukan suara dari burung lain yang bisa dilakukan dengan fasih dan cepat. Membuat cucak ijo jadi burung kicauan yang paling digemari para pecinta burung di Indonesia.

Tapi dibalik kecerdasannya di dalam menirukan suara burung lain, cucak ijo ini punya kelemahan karena mudah lupa dengan suara isian nya. Apalagi ketika ngurak atau mabung burung ini bisa lupa dengan materi isiannya.

Untuk itu, kita harus mengetahui bagaimana setingan cucak ijo agar tidak gembos dan bisa tampil prima saat lomba di lapangan.

Setingan Cucak Ijo Agar Tidak Gembos

iterasi.id

Ternyata ada beberapa hal yang bisa membuat cucak ijo tidak bongkar isian dan gembos saat dilombakan. Seperti tingkat birahi terlalu rendah atau terlalu tinggi. Ini karena kurang tepatnya setingan extra fooding harian atau saat menjelang lomba. Untuk itu, kita benar-benar harus mengetahui seperti apa setingan cucak ijo agar tidak gembos dan bisa tampil prima saat mengikuti lomba di lapangan.

Meski punya segudang materi isian tapi kadang burung cucak ijo ini tidak mau bongkar isian. hanya suara monoton saja yang keluar. Bahkan kadang karena latahnya tersebut burung ini justru bisa menirukan suara cucak ijo lain saat dilombakan. Dan bisa merupakan materi isiannya sendiri.

Supaya itu semua tidak terjadi, berikut ini cara setingan cucak ijo agar tidak gembos yang bisa anda coba:

Setelan Tempur Cucak Ijo

Pada dasarnya cucak ijo adalah termasuk jenis burung liar. Hidupnya berlangsung secara berkelompok. Kadang juga berpindah tempat dari satu daerah ke daerah lain. Tapi sekarang sudah banyak yang menangkar berbagai macam jenis cucak ijo menjadi burung kicau yang pandai. Karena burung ini gampang dijinakkan dan terbilang mudah dari segi perawatannya.

Sehingga sanggup menarik perhatian dari pecinta burung untuk semakin berminat memiliki burung ini.

Kelebihan lainnya cucak ijo ini perawatannya hampir menyerupai setingan hariannya. Yang membedakan hanyalah beberapa hari sebelum perlombaan dimulai anda perlu melaksanakan settingan yang lebih. Anda perlu sedikit menambahkan pakan extra fooding dan menambah jam istirahat saat menjelang lomba tiba. Karena anda tentu tidak mau burung anda gembos karena kehabisan tenaga.

Bagi anda yang ingin tahu dan ingin mencobanya, anda bisa menyimak informasi selengkapnya mengenai setingan lomba burung cucak ijo:

1. Sebelum hari perlombaan, tepatnya tiga hari sebelumnya burung cucak ijo wajib untuk di full krodong dan dihentikan untuk ditemukan dengan cucak.ijo lain. Hal ini bertujuan agar menyimpan tenaga dan stamina supaya nantinya tidak gembos saat di gantangan.

2. Selanjutnya memandikan burung cucak ijo dan jemur, tapi jangan terlalu lama. Maksimal hanya selama 30 menit.

3. Berikan pakan seperti buah pepaya untuk H- 3 dan H- 2 sementara itu untuk H- 1 anda bisa memberikan buah pisang.

4. Untuk EF anda bisa memberinya 5 ekor jangkrik pada waktu pagi dan 5 ekor lagi pada waktu sore hari.

5. Satu jam sebelum di gantang sebaiknya diangin-anginkan sebentar burung cucak ijo ini. Hal ini bertujuan supaya cucak ijo bisa menyesuaikan diri dengan suasana yang ada di arena lomba.

6. Beri jangkrik 5 ekor dan juga ulat hongkong sebanyak 7 ekor.

7. Lalu bersihkan kandang dari kotoran dan juga sisa pakan yang berjatuhan.

8. Bila burung cucak ijo mau naik gantangan, sebaiknya beri satu ekor jangkrik lagi. Amati cucak ijo milik anda ketika digantangkan.

9. Apakah burungnya bisa bekerja maksimal dengan bongkar isian sambil bergaya ngentrok atau hanya berkicau tanpa ada gaya sama sekali.

Bila burung sudah mau bekerja saat di lapangan, anda bisa meneruskan setingan lomba. Kalau belum maksimal, maka anda bisa mengoreksi apa yang kurang dari setelan tersebut.

Karakteristik Cucak Ijo yang Siap Lomba

Burungnya.com

Untuk mengetahui seperti apa karakter cucak ijo yang sudah siap untuk dilombakan sebenarnya dapat diketahui dengan melihat warna bulu pada bagian tubuhnya. Ini bisa jadi syarat utama agar burung cucak ijo yang dipelihara dapat memenangkan perlombaan.

Supaya dapat lebih berkualitas, maka cucak ijo harus berjenis kelamin jantan dan nopeng juga berwarna hitam mengkilat pada bagian leher burung cucak ijo.

Sebenarnya untuk mengetahui karakter burung cucak ijo yang siap lomba kita harus mengetahui cara perawatan yang tepat. sebenarnya perawatan burung ini sama seperti saat merawat dan memberikan pakan rutin. Jangan sampai telat dan jangan lupa untuk selalu membersihkan sangkar dari semua kotoran.

Berbagai macam ciri cucak ijo yang siap lomba adalah umur burung dan juga warna bulunya. Ini tentunya berlaku untuk cucak ijo yang usianya sudah dewasa. Umur burung cucak ijo harus diketahui karena umur burung juga sangat berpengaruh.

Dengan begitu, jika anda punya burung anakan anda harus selalu merawat dan memasterkan burung setiap malam. Agar ketika burung dewasa bisa siap lomba, umumnya cucak ijo jantan usianya dewasa punya nopeng warna hitam pekat. Ciri-ciri cucak ijo yang siap lomba sudah jinak dan ketika dikerodong dan ditempatkan di tempat ramai dan dibuka kerudungnya, burung dapat langsung mengeluarkan kicauannya yang gacor.

Tips Melatih Mental Cucak Ijo

Agar bisa tahu sejauh mana kesiapan dari mental cucak ijo sebelum ikut lomba, ada beberapa tips yang bisa anda terapkan apa saja itu berikut ulasannya:

Sebaiknya latih cucak ijo dengan burung sejenis. Ini bertujuan untuk tahu sejauh mana penampilannya. Jika dianggap kurang bagus, anda bisa lakukan sedikit perubahan dengan pola perawatan dan juga pemberian pakan khususnya EF, kroto dan jangkrik. Setelah itu burung kembali dilatih bersama dengan burung sejenis. Hingga ditemukan pola perawatan yang bisa membuatnya siap untuk dilombakan.

Jika belum menemukan pola perawatan dan juga pakan yang bisa membuat cucak ijo tampil maksimal saat dilatih dengan burung sejenis. Anda dapat mencoba metode dengan cara pengecasan memakai burung betina. Umumnya ini bisa membuat cucak ijo lebih agresif.

Anda juga bisa menambahkan BirdVit di dalam perawatan harian. Paling tidak dua sampai tiga kali seminggu agar bisa menjaga kegacoran cucak ijo dan membuat stamina burung ini semakin oke.

Perihal memandikan cucak ijo dan juga penjemuran nya harus diperhatikan. Sebab ada individu cucak ijo yang cepat naik birahinya saat dijemur. Tapi ada juga cucak ijo yang tidak terlalu suka dijemur.

Dengan mengetahui seperti apa setingan cucak ijo agar tidak gembos dan bagaimana perawatan serta tips untuk mempersiapkannya supaya tampil prima di lapangan ketika mengikuti lomba. Maka anda bisa lebih mempersiapkan burung cucak ijo peliharaan anda supaya lebih siap mental saat beradu di lapangan perlombaan.