Permasalahan Burung Cililin dan Cara Perawatannya

Burung Cililin adalah jenis burung master yang memang menjadi daya tarik untuk para pecinta burung kicauan, terutama untuk memaster burung murai batu.

Akan tetapi tidak sedikit juga kicaumania yang mengaku bosan dan juga justru menyerah dengan memelihara burung ini. Sebab burung cililin ini dikemal stres dan mudah mati.

Akan tetapi anggapan yang seperti ini tidak sepenuhnya benar. Sebab untuk semua jenis burung kicauan tidak terkecuali cililin sangat memerlukan perhatian dan perawatan yang konsisten dari para pemiliknya.

Permasalahan Burung Cililin

Permasalahan Burung Cililin
Permasalahan Burung Cililin

Dalam perawatan burung, tentunya ada kendala atau permasalahan yang menyertainya. Akan tetapi untuk setiap permasalahan tentu saja ada jalan keluarnya.

Begitu juga dalam perawatan burung cililin tersebut . Berikut ini beberapa permasalahan burung cililin yang kerap terjadi.

Burung tak mau makan voer

Pada saat berpindah lokasi atau pemiliknya ganti, maka cililin yang tadinya mau ngevoer total bisa berubah menjadi tidak mau makan voer lagi.

Apabila dibiarkan saja, hal ini bisa berakibat fatal. Permasalahan burung cililin seperti ini bisa terjadi karena burung masih stres, sesudah mengalami perjalanan jauh atau lama.

Dengan demikian, lebih baik burung disimpan di dalam ruangan maupun di lokasi yang teduh dan tenang selama beberapa hari.

Sebab telah terbiasa dengan voer yang lama. Apabila burung dibeli dariorang lain, atau bukan dari pasar, maka tanyakanlah terlebih dulu kepada pemilik sebelumnya tentang jenis voer apa yang biasa diberikan kepada cililin tersebut.

Permasalahan burung cililin ini bisa juga karena burung merasa tidak nyaman di tempat / lokasi untuk menggantung sangkarnya.

Maka dari itu, cobalah ganti lokasi setiap dua jam sekali apabila melihat burung masih tidak mau menyentuh makanannya itu.

Burung macet bunyi

Permasalahan burung cililin yang macet bunyi dapat diakibatkan oleh penyakit pada saluran pernafasan, tetapi bisa juga akibat stres.

Apabila burung tidak menunjukkan gejala penyakit, akan tetapi perilakunya tampak gelisah, kemungkinan besar burung sedang mengalami stres.

Burung dijemur terlalu lama

Burung cililin dianjurkan jangan dijemur terlalu lama, sebab bisa mengakibatkan kematian.

Burung ini memang tidak tahan dengan panas. Apabila dijemur dengan waktu yang terlalu lama, maka ia akan mengalami dehidrasi yangburung cililin anda bisa mati.

Perawatan Burung Cililin

Perawatan Burung Cililin
Perawatan Burung Cililin

Mandikanlah burung di setiap paginya. Sesudah itu dianginkan, burung dijemur dalam waktu tidak terlalu lama (20 sampai dengan 30 menit).

Walaupun telah makan voer total, cililin tetap perlu pakan utama yaitu berupa serangga. Anda bisa memberinya jangkrik sebanyak 10 ekor pada saat pagi dan sore hari.

Burung yang sehat akan senang memakan jangkrik. Apabila burung kurang agresif pada pakannya, berarti nafsu makannya rendah.

Selama masa pengobatan, terlebih dulu burung jangan dimandikan atau dijemur. Siapkan pakan yang bervariasi, seperti kroto, ulat, dan jangkrik.

Berikan juga buah seperti buah pisang, pepaya dan sebagainya.

Apabila burung yang sebelumnya mau makan voer, namun selanjutnya menolak, hal ini jangan disepelekan. Segera berikan voer yang telah dicampur dengan kroto dalam merangsang burung mau makan voer.

Untuk perawatan hariannya, burung cililin juga dapat dilatih makan telur rebus untuk dijadiakn pengganti kroto sehari-harinya.

Meskipun ada yang mengatakan jika cililin merupakan burung yang sulit dipelihara, kalau kita rutin dan juga konsisten dalam merawat, maka bisa dimungkinkan burung pun akan menjadi lebih sehat, gacor, dan dapat hidup lebih lama

Home > Burung Cililin > Permasalahan Burung Cililin dan Cara Perawatannya