Burung Perkutut adalah salah satu jenis burung kicauan yang banyak digemari oleh para pecinta burung kicauan sejak zaman dahulu. Semua itu dikarenakan suara kicauannya yang khas dan juga burung yang mudah jinak. Namun, untuk mendapatkan burung seperti yang anda inginkan, sebaiknya anda merawatnya dengan sebaik mungkin. Termasuk mengetahui bagaimana cara memilih sangkar perkutut.
Cara Memilih Sangkar Perkutut
Nah, apabila anda semua memiliki burung perkutut baik itu jenis perkutut Bangkok ataupun Lokalpastinya anda ingin burung anda memiliki kualitas yang bagus. Maka dari itulah, berikan perawatan yang terbaik dengan pemilihan kandang yang tepat. Berikut ini ada beberapa tips cara memilih Sangkar Perkutut yang baik dan cocok untuk burung peliharaan anda.
1.Penentuan Bahan
Untuk membuat sangkar burung perkutut, anda bisa memilih bahan sangkar yang sesuai. Baik itu dari bahan besi, kayu, maupun bahan yang lainnya. Jika telah bertemu dengan jenis bahan yang cocok maka tinggal menuju tahap selanjutnya untuk menciptakan sangkar berkualitas.
2. Kualitas Bahan
Dalam membuat sangkar sebaiknya anda bisa pastikan yang anda gunakan termasuk bahan-bahan berkualitas. Contohnya apabila anda memilih sangkar dari kayu. Anda semua bisa pastikan dengan benar jenis kayu tersebut.
Pada umumnya, untuk sangkar kayu, jenis yang baik yaitu jati. Apabila anda semua ingin menggunakan jenis sangkar dari besi, maka pakailah besi yang bagus dan cukup tebal. Artinya dengan kualitas terbaik tak akan menjadikannya mudah berkarat, begitupun dengan jenis alumunium.
3. Luas Kandang
Cara memilih sangkar perkutut yang tepat yaitu dengan memperhatikan ukuran luasnya. Anda bisa memakai sangkar yang sedikit lebih luas. Tujuannya supaya burung leluasa dapat beterbangan di dalamnya.
Untuk membuat sangkar yang kecil ini hanya akan menjadikan sang burung merasa sulit bergerak dari lingkupnya. Kemudian, yang terjadi justru perkutut akan stress dan bisa mati dengan mudah.
4. Tinggi Kandang
Tak hanya memperhatikan luas kandang, anda sebaiknya juga memikirkan tingginya juga. Tidak bisa sembarangan anda untuk pemilihan sebuah sangkar yang kesannya spele. Pastikan tingginya juga cukup untuk terbang burung perkutut tersebut.
Biasanya kandang atau sangkar perkutut diciptakan dengan ukuran tinggi kurang lebih satu meteran. Namun, seluruhnya akan kembali pada kondisi fisik burung, berapa berat maupun besarnya. Dengan demikian semua bisa menyeimbangkan.
5. Pintu Kandang
Sangkar perkutut yang baik juga harus selalu memperhatikan pintunya. Sebab yang ideal merupakan dengan ukuran 60 cm x 90 cm. Tujuannya supaya perawat kandang dapat masuk untuk membersihkan kandang maupununtuk menangkap burung tersebut.
Jangan lupa diberi engsel pengunci yang ada di bagian dalam. Dengan demikian, pada saat perawat masuk ke dalam kandang dapat mengunci pintu kandang dari dalam. Tujuannya supaya burungnya tidak kabur dari celah pintu tersebut.
Sebaiknya anda juga menyediakan pintu kecil untuk urusan pakan dan minum. Yaitu dengan ukuran 15 cm x 15 cm yang dipasang pada bagian depan sebelah atas yang ada di dekat sarang. Untuk pintu ini manfaatnya yaitu untuk mengecek sarang, mengecek telur dan piyik yang masih kecil. Dengan demikian perawat tidak harus lagi masuk kedalam kandang.
6. Bahan Dinding
Untuk bagian atas kandang lebih baik bahannya memakai kawat kandang yang telah di lapisi dengan bahan anti karat. Selanjutnya, untuk ukuran kotak-kotak kawat kandangnya sendiri paling tidak 0.5 cm x 0.5 cm.
7. Lantai Kandang
Cara memilih sangkar perkutut yang baik untuk bagian lantai kandangnya sebaiknya di pelur dengan semen. Dengan demikian tidak hanya berasalkan tanah. Dengan begitu, pemilik akan lebih mudah membersihkannya.