Burung cucak jenggot merupakan jenis kutilang yang memiliki suara kicau yang khas serta keunikan tersendiri. Cucak jenggot merupakan salah satu jenis burung burung kontes yang cukup populer. Burung ini juga sering dikaitkan dengan burung cucak rawa, akan tetapi jenis cucak rawa jauh lebih populer dibandingkan dengan cucak jenggot. Lalu bagaimana cara merawat burung cucak jenggot supaya gacor?
Tips Cara Merawat Burung Cucak Jenggot Supaya Gacor
Burung cucak jengot merupakan salah satu jenis burung unggulan yang populer menjadi burung master isian untuk burung kicauan lainnya. Yang dimaksud dengan burung isian adalah burung yang melatih burung lain supaya tetap berkicau.
Ciri Burung Cucak Jenggot
Bagi anda yang belum mengenal betul akan burung cucak jenggot, akan dipaparkan bagaimana ciri dari burung cucak jenggot tersebut. Burung jenis ini memiliki ukuran tubuh yang lumayan besar dengan panjang sekitar 22 cm.
Pada bagian atas tubuhnya terdapat jambul, keunikan dari jambul ini akan tegak ketika burung berkicau atau ketika burung akan terbang. Selain itu, pada bagian tenggorokan terdapat bulu halus yang cukup lebat dengan ukuran yang panjang yang berbentuk seperti jenggot.
Ciri lain dari burung cucak jenggot adalah memiliki warna yang cukup terang. Selain itu, juga warna tubuh burung ini juga bervariasi mulai dari putih, kuning, coklat, abu-abu serta hitam. Untuk warna abu-abu terdapat pada bagian pipi sampai pada bagian arah tengkuk.
Kicauan cucak jenggot mempunyai nada yang cukup keras. Mengenai bawaan suaranya cenderung sedikit monoton yang terdiri dari dua jenis variasi kicauan saja.
Cara Perawatan Cucak Jenggot Supaya Gacor
Beberapa tips cara merawat burung cucak jenggot supaya tetap gacor dengan suara yang indah yang perlu anda ketahui antara lain:
1. Pemberian Pakan Tambahan
Pemberian pakan tambahan terbukti dapat meningkatkan performa suara cucak jenggot. Terdapat dua model pakan tambahan yang dapat diberikan pada jenis burung ini adalah potongan jahe yang dimasukkan ke dalam perut jangkrik.
Burung cucak jenggot sangat suka dengan jangkrik, kemudian masukkan potongan jahe sebesar voer burung. Pemberian jangkrik dilakukan saat burung dianginkan setelah selesai mandi malam.
Cara kedua adalah memberikan pakan racikan. Pakan racikan tersebut terdiri dari telur bebek mentah, kroto segar yang telah dibersihkan sebanyak 2 sendok makan, serta potongan buah apel yang dihaluskan.
Semua bahan tersebut dicampur menjadi satu dengan menggunakan blender atau diaduk dengan menggunakan sendok. Selanjutnya, anda dapat memberikan pakan racikan ini sebanyak 1 sendok teh pada saat burung diangin-anginkan setelah mandi malam.
2. Mandi Malam Secara Rutin
Proses memandikan burung cucak jenggot, sebaiknya dilakukan pada malam hari sekitar pukul 19.00 hingga 21.00 malam supaya burung ini memperoleh performa yang baik ketika berlatih.
Anda juga dapat memandikan burung cucak jenggot pada siang hari yang bertujuan untuk menghilangkan stres dan menjaga burung agar tetap segar dan sehat.
3. Tempat yang Nyaman dan Bersih
Diperlukannya kandang yang bersih serta nyaman. Hal penting lain adalah ukuran kandang yang pas dengan tempat tenggeran yang memadai yang dilengkapi adanya tempat makan dan minum yang terjaga kebersihannya.
Anda juga dapat menempatkan kandang di tempat yang sejuk dan rindang, jauh dari polusi udara serta kebisingan. Hal ini bertujuan agar burung cucak jenggot dapat melihat suasana alam yang segar dan indah.
Bagi anda yang tertarik untuk memelihara dan memiliki jenis burung cucak jenggot sebagai koleksi burung peliharaan anda. Dengan mengetahui tips cara merawat cucak jenggot supaya gacor, anda dengan mudah dalam melakukan perawatan terhadap jenis burung ini sehingga akan memperoleh burung dengan kualitas kicauan yang baik.