Burung Gereja adalah jenis burung bertubuh mungil yang jika dalam bahasa inggrisnya disebut dengan sparrow. Perlu anda ketahui, ternyata burung gereja ini termasuk jenis burung yang masuk dalam keluarga Passeridae.
Apabila anda perhatikan burung gereja, biasanya akan hidup berkoloni dengan jenis burung gereja yang lainnya. Dan biasanya burung gereja hidup di sekitar area perumahan atau kadang. Namun, terkdang juga bisa dijumpai di dekat area persawahan.
Jenis Burung Gereja
Perlu anda ketahui, ternyata burung gereja ini kurang lebih ada lima jenis burung gereja yang mempunyai ciri khasnya masing-masing. Dari lima jenis burung gereja tersebut salah satunya yaitu burung gereja erasia. Yang mana, burung tersebut adalah jenis burung yang paling sering dilihat ataupun dipelihara oleh para pecinta burung kicauan yang ada di indonesia.
1. Burger Erasia / Passer montanus
Untuk burung gereja dengan jenis ini memang sudah cukup sering di temui serta dipelihara oleh para pecinta burung kicauan. Biasanya orang indonesia menyebut burung ini dengan burung gereja saja.
Untuk ciri khas yang dimiliki oleh burung ini yaitu pada warna bulu yang dominan warna coklat. Selain itu, pada beberapa bagian burung ini juga terdapat yang berwarna hitam seperti yang ada pada bagian tenggorokan pipi, mata dan beberapa di sekitar punggung maupun sayapnya.
Burger Erasia ini juga diketahui terdiri atas 10 ras. Persebarannya yaitu mulai dari Indonesia, Semenanjung Malaysia, Asia Tenggara hingga pada Kawasan Erasia.
Burung gereja yang berikut ini memang mempunyai suara yang sangat khas pada saat burung tersebut sedang bertarung. Suara tersebut terkadang dikeluarkan pada saat sedang merayu betina untuk di ajak kawin.
Dan untuk suara tersebut juga kerap dijadikan sebagai suara masteran untuk burung lain. Misalnya saja seperti pada burung Murai maupun burung Cucak Ijo.
2. Burger Chestnut / Passer eminibey
Lain halnya dengan burung burger erasia, untuk burung burger chestnut ini ciri khasnya memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Diantaranya ciri khas burung gereja ini cenderung memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil.
Tak hanya itu saja, jika dari segi warna bulu burung gereja satu ini juga mempunyai ciri khasnya sendiri. Diantaranya yaitu berwarna kastanye gelap.
Daerah persebaran dari burung Burger Chestnut ini bisa di temukan pada kawasan Afrika Timur. Diantaranya seperti Kenya, Uganda, Somalia, Kordofan dan juga di wilayah Sudan Selatan.
3. Burger Swainson’s / Passer swainsonii
Burger Swainson’s ini termasuk burung gereja yang memiliki ciri khas berupa bulu yang di dominasi dengan warna abu-abu gelap. Namun pada beberapa bagian seperti pada bagian sayap dan ekornya yang berwarna coklat.
4. Burger Dead Sea / Passer moabiticus
Burung bertubuh mungil ini juga di dominasi oleh warna coklat dan juga terdapat beberapa yang memiliki warna hitam cukup mirip dengan burung gereja yang ada di indonesia. Di dalam membedakannya, anda dapat mengamati dengan seksama di bagian bulunya.
5. Burger Spanyol
Jenis burung gereja yang berikut ini memang diketahui memiliki warna yang cukup unik. Untuk bagian dadanya juga ada warna bulu yang berwarna kehitaman serta bagian leher yang berwarna hitam. Selanjutnya di bagian kepala terdapat seperti halnya mahkota.
Harus anda tahu, jika burung jenis ini bisa ditemui di beberapa negara di Asia Tengah dan Baratdaya Asia. Namun, untuk jenis burung ini biasanya bisa dijumpai di daerah / kawasan mediterania.