Para pecinta burung kicauan mungkin banyak yang belum pernah memelihara burung sepah ini.
Sebab untuk jenis burung sepah memang belum umum yang memelihara maupun yang menjadikannya sebagai burung masteran bagi burung kicauan lain.
Tak hanya itu, keberadaan jenis burung sepah yang terdapat di wilayah hutan kita jumlahnya juga sudah dinilai cukup banyak yang terdiri dari delapan jenis.
Salah satu jenis burung sepah yang ada di lam ini yaitu burung sepah gunung. Karakteristik burung sepah gunung ini yaitu memiliki warna tubuh yang cantik dan cerah menarik.
Daerah Persebaran Burung Sepah Gunung
Burung sepah gunung adalah jenis burung sepah yang merupakan burung endemik yang daerah persebarannya terbatas di Pulau Sumatera dan Jawa saja.
Untuk daerah yang dijadikan sebagai tempatnya tinggal yaitu berada di kawasan pegunungan atau dataran tinggi.
Yang mana, pada umumnya tempat tinggalnya berada di ketinggian yang bisa mencapai 2400 meter di atas permukaan laut.
Kawasan hutan yang menjadi tempat tinggalnya umumnya berada di hutan lebat, area hutan pinus.
Jenis burung ini terkadang juga terlihat mengunjungi lahan perkebunan atau pertanian milik masyarakat untuk mencari makanan.
Kehidupan burung yang memiliki ciri khas dengan tubuh berwarna merah ini di alam liar biasanya bergerak untuk mencari makan yang dilakukan secara berkelompok.
Untuk burung sepah gunung ini, dalam satu kelompok jumlahnya bisa dikatakan tergolong cukup besar yang mencapai sekitar 30 ekor.
Jenis makanan yang pada umumnya dimakan oleh burung sepah gunung antara lain berasal dari serangga. Misalnya saja seperti kumbang, ulat, telur serangga, dan tempayak.
Kemudian untuk masa berkembangbiaknya yaitu berlangsung di bulan April dan Mei dengan jumlah telur yang sebanyak dua butir.
Bentuk sarang yang dijadikan sebagai tempat indukkan mengerami telurnya yaitu memiliki bentuk yang mirip cawan yang berukuran sedang serta ditaruh dekat cabang pohon.
Ciri Khas Burung Sepah Gunung
Ciri khas burung sepah gunung (Pericrocotus miniatus) antara lain mempunyai ukuran yang tidak kalah berbeda dengan jenis burung sepah yang lainnya.
Yang mana, untuk panjang tubuhnya kurang lebih sekitar 19 cm. Corak warna bulunya hanya terdiri atas dua warna, antara lain yaitu warna merah dan hitam.
Warna merah sebagian besar terlihat berada di area atas dan bawah tubuhnya mulai dari punggung, sayap, ekor, dada, perut, hingga pada bagian tunggirnya.
Ciri khas burung sepah gunung selanjutnya yaitu adanya warna hitam yang terlihat di bagian kepala, tenggorokan, leher, tengkuk, punggung, sisi sayap bawah, serta pada bagian ekornya.
Tak hanya itu saja, untuk burung sepah gunung ini ciri khasnya yaitu memiliki ekor yang berukuran lumayan panjang dan juga terdiri dari beberapa helai bulu.
Bagian paruhnya yang berukuran pendek dan agak besar ini berwarna hitam.
Sedangkan untuk bagian kakinya yang berwarna hitam juga terlihat kurus dengan ukuran sedang serta punya kuku yang panjang.
Tak hanya itu saja, matanya yang berwarna hitam pada bagian pupilnya dengan ukuran sedang dan mempunyai sorot mata yang tajam.
Kicauan Burung Sepah Gunung
Ciri khas burung sepah gunung selanjutnya yaitu memiliki volume yang lumayan kencang dan terdengar agak melengking.
Untuk tempo kicauannya juga cenderung rapat dengan suara yang bernada pendek dan juga terdengar terpotong-potong. Bunyi kicauannya akan dikeluarkan secara terus menerus.
Kicauan yang dikeluarkan oleh burung sepah gunung ini yaitu terdengar memang agak monoton tapi cukup lantang ataupun terdengar tajam.