Mengetahui Ciri Khas Burung Cucak Rawis Dan Perawatannya

Burung kicauan di Indonesia ini memang banyak sekali ragamnya. Kesemuanya memiliki ciri khas yang berbeda-beda. Salah satu jenis burung kicauan yang bisa anda jumpai yaitu burung Cucak Rawis.

Ciri Khas Burung Cucak Rawis

Burung Cucak Rawis (Green-winged Bulbul) terkadang disebut juga dengan burung bayeman oleh sebagian para pecinta burung kicauan di beberapa wilayah. Ciri khas burung Cucak rawis ini diantaranya yaitu pada bagian badannya berwarna Zaitun gelap dengan kepala yang tidak berjambul.

Sedangkan untuk bagian dadanya berwarna abu-abu blirik-blirik. Untuk ciri khas burung Cucak rawis selanjutnya yaitu pada agian kepala tidak ada jambul dengan mata berwarna coklat kemerahan. Sedangkan untuk bagian paruh berwarna gadung runcing panjang.

Cucak rawis ini juga mempunyai suara kicauan yang keras serta terdengar khas, burung ini juga merupakan jenis burung yang mudah beradaptasi dengan lingkungan baru.

Banyak para pecinta burung kicauan yang sudah membuktikan, yaitu pada saat membeli bakalan Cucak Rawis, hanya beberapa hari saja sudah dapat menikmati kicauan burung tersebut.

Memang ciri khas burung Cucak rawis jika dilihat dari suara kicauannya/bunyi burung Cucak Rawis terkesan monoton dan hanya itu-itu saja. Akan tetapi, untuk burung Cucak Rawis ini bisa menjadi burung alternatif para pecinta burung kicauan yang ingin memelihara burung kicau yang mudah dan cepat.

Dengan demikian, pemeliharanta bisa menikmati suara kicaunya di rumah dengan cepat. Terlebih lagi untuk yang membutuhkan suara masteran, maka tembakan dari Cucak rawis ini cukup bagus dan dapat menjadikan kita geli. Hal ini disebabkan karena suaranya yang cukup memekakkan telinga yang mendengarkannya.

Makanan Burung Cucak Rawis

Makanan burung Cucak Rawis juga bisa dikatakan relatif mudah, pada umumnnya pemelihara sering memberikannya pisang kepok putih yang ditambah dengan Voer apa saja juga mau.

Akan tetapi, lebih baik mungkin apabila kita memberikan Voer yang memiliki tekstur besar-besar. Hal ini disebabkan burung Cucak Rawis merupakan burung yang lahap makannya.

Untuk pisang kapok putih, pada umumnya1 Pcs pisang dapat dihabiskannya dalam satu hari dan hanya bersisa kulitnya saja. Karena suka makan pisang sudah menjadi ciri khas burung Cucak Rawis ini.

Tips Memelihara Cucak Rawis Bakalan

Apabila anda ingin memelihara burung bakalan, sebaiknya anda cari burung aktif dan terlihat lincah. Untuk membedakan ciri khas burung Cucak Rawis jantan dan betina memang cukup sulit, namun pada umumnya banyak yang menggunakan acuan jika yang kepalanya besar adalah jenis burung yang berjenis kelamin jantan.

Sesudah anda mendapatkan bakalan yang anda inginkan, segera berikan minum dan makan voer dicampur ulat hongkong serta pisang. Amati terus hingga burung ini terlihat makan dan minum,

Anda bisa menyendirikannya terlebih dahulu atau mengerodongnya supaya burung tidak stres dan terbiasa dengan lingkungan barunya (kandang, tempat makan minum).

Sebaiknya, anda jangan memandikannya selama 3 sampai dengan 4 hari hingga burung terlihat nyaman. Hal tersebut bisa terlihat ketika burung sudah mulai mapan ketika ada orang lewat.

Untuk perwatan hariannya anda bisa jemur 30 menit sampai dengan 1 jam, selanjutnya angin-anginkan. Sesudahnya anda bisa masukkan lagi ke tempat lalu lalang orang supaya burung semakin mapan.

Anda juga bisa memancingnya dengan suara panggilan agar burung kita merespon suara panggilan tersebut. Yang terpenting, anda bisa memastikan burung terawat dengan memperhatikan jenis makanan serta kebersihan kandang.

+ Jual Burung Cucak Rowo Terlengkap & Harga Terbaru

Home > Burung Cucak Rawis > Mengetahui Ciri Khas Burung Cucak Rawis Dan Perawatannya