Burung Murai batu sekarang ini memiliki penggemar yang banyak dan terus bertambah. Burung murai batu (Copsychus malabaricus) ini memang termasuk jenis burung yang mempunyai perawakan dan juga suara yang sangat menjanjikan.
Akan tetapi, selain suara murai batu yang banyak dibilang terdengar sangat merdu, lantang, dan bervariasi. Akan tetapi, ternyata burung dari genus Copsychus ini juga seriing memperlihatkan kebiasaan yang dinilai kurang bagus oleh para pecinta burung kicauan.
Kebiasan buruk burung murai batu yang kerap menjadi keluhan para pemeliharanyan terutama para pemula yaitu Ngelowo atau Ngebatman. Perilakunya yang seperti ini sering ditandai oleh sikap manja dengan membuka dua sayapnya.
Selanjutnya burung tersebut juga akan mengeluarkan suara yang kecil atau bahkan tidak berkicau sama sekali. Murai batu, biasanya juga akan turun ke bawah sangkar. Ini semua bisa untuk mengurangi nilai ketika lomba dan pastinya juga tidak menyenangkan saat dipandang. Sebaiknya anda harus bisa mengetahui penyebab burung murai batu ngelowo
Penyebab Murai Batu Ngebatman Ngelowo
Untuk anda yang mengalami permasalahan pada burung murai batu seperti ngebatman, maka ketahui terlebih dahulu penyebab dan cara mengatasi murai batu ngelowo seperti berikut ini.
Kalah Mental Saat Tarung
Mengatasi burung murai batu ngebatman yang dikarenakan oleh penurunan mental setelah kalah bertarung cukup mudah. Anda dapat mengatur pemberian makanan murai batu yang berupa EF seperti jangkrik.
Akan tetapi, ketika memberikan EF dan tidak dibatasi dengan jumlah-jumlah tertentu, namun terus diberikan semau burung. Jika murai batu anda tidak mau maka anda bisa menghentikan pemberiannya. Lalu, selama 1 – 2 bulan sebaiknya burung yang turun mental tersebut jangan dipertemukan dengan burung lain.
Over Birahi
Burung murai batu yang ngebatman juga bisa disebabkan oleh over birahi, sebaiknya burung tersebut jangan dilombakan terlebih dahulu dalam waktu 1 sampai 2 bulan, sampai mentalnya kembali.
Cara mengatasinya anda bisa mengurangi EF seperti jangkrik atau kroto, rutin mengembunkan setiap pagi hari, dan mengurangi lama waktu penjemuran. Berikan juga multivitamin secara teratur.
Terlalu Jinak
Burung murai batu yang terlalu jinak bisa jadi jadi ngelowo jinak. Maka dari itu, untuk cara mengatasi burung murai batu ngebatman karena terlalu jinak, anda dapat melakukannya dengan mengubah kebiasaan pada waktu memberikan pakan EF seperti halnya jangkrik.
Jika pada umumnya, jangkrik diberikan dengan cara disuapkan pada burung, segera mungkin anda bisa hentikan. Kemudian pemberian jangkrik bisa anda lakukan dengan cara dilempar ke dalam sangkar. Hal ini bertujuan supaya burung mau mengejarnya dan juga bisa lebih giras. Dengan demikian, burung tersebut bisa menjadi lebih terhindar dari perilaku seperi super jinak ini.
Over Penjemuran
Jika anda semua telah memperkirakan bahwa burung murai batu jadi ngebatman tidak disebabkan penurunan mental, over birahi, ataupun terlalu jinak. Dengan demikian, hal yang sebaiknya anda lakukan yaitu dengan lebih memperhatikan proses penjemuran setiap hari yang diberikan.
Karena, untuk proses penjemuran yang begitu berlebihan maupun yang berlangsung dengan jangka waktu yang cukup lama. Hal ini juga bisa dibilang memicu terjadinya ngelowo.
Maka dari itu, sebaiknya dalam hal penjemuran di setiap harinya anda harus bisa selalu mengontrol dan jika diusahakan sesuai dengan karater burung itu sendiri. Dengan kata lain, ada burung tertentu yang sesuai apabila dijemur dengan waktu yang cukup lama, begitupun juga sebaliknya.