Burung merak merupakan salah satu burung yang dikenal karena keindahan bulunya. Ekornya yang panjang dan berhiaskan pola mata sangatlah unik dipandang. Fakta unik burung merak ini disebabkan karena adanya kemampuan rambut-rambut kecil yang memantulkan cahaya.
Ketika burung merak mengepakkan sayap dan mengembangkan ekornya akan membuat siapapun terpesona. Hal ini dikarenakan membawa kesan unik serta menarik.
Cahaya yang dipantulkan oleh rambut dapat menjadi gelombang panjang dengan bermacam warna. Hal itulah yang menjadi fakta unik burung merak. Bulu-bulu cantik yang dimiliki burung merak hanyalah bulu halus tanpa warna.
Tetapi uniknya, saat bulu-bulu tersebut menyatu dan mekar akan terlihat keindahan warnanya. Jadi, siapa pun yang melihat akan merasa kagum dengan burung merak.
Terdapat Tiga Jenis Burung Merak di Dunia
Ada 2 genus burung merak, yaitu Pavo dan Afropavo. Genus Pavo terdiri dari dua spesies merak, yakni merak hijau (Pavo Musticus) yang tersebar di dataran Indochina, kedua ujung timur Pulau Jawa, dan Semenanjung Malaya.
Kemudian merak biru (Pavo Cristatus) yang berada di India. Sedangkan genus Afropavo hanya terdiri dari satu spesies saja, yakni merak kongo (Afropavo Congoensis). Dimana merak ini sebagai burung endemik di negara Kongo, Afrika Barat.
Merak Kongo Merupakan Bentuk Primitif Burung Merak
Merak kongo merupakan merak jenis baru. Merak ini ditemukan pada abad ke-19. Berbeda dari merak Asia pada umumnya, merak kongo tidak memiliki ekor panjang.
Tak heran jika merak ini disebut sebagai bentuk primitif dari burung merak masa lampau. Hal inilah yang menjadi bukti dari fakta unik Burung Merak.
Fakta Unik Burung Merak
Selama ini kita hanya bisa melihat keindahan bulu merak tanpa tahu arti dibalik itu semua. Sebenarnya bulu merak memiliki banyak fungsi untuk tubuhnya.
Salah satunya sebagai pelindung dari serangan predator. Ketika merak merasa terancam keberadaannya, mereka akan mengembangkan ekornya.
Saat itulah bulatan-bulatan pada bulu merak akan menyerupai bulu mata. Dengan cara itu, musuh akan mengira bahwa ada banyak merak yang mereka hadapi. Tetapi sebenarnya hanya satu burung.
Merak Merupakan Saudara Dekat Ayam Domestik
Burung merak termasuk dalam Galliformes, yang merupakan unggas penghuni tanah seperti, ayam, kuau, kalkun, dan sempidan. Ciri khas famili ini biasanya mencari makan di tanah, kakinya yang kuat untuk mengais lantai hutan.
Pola terbang berat dan jarang serta suaranya khas pada masing-masing spesies. Semua ciri tersebut akan ditemukan pada burung merak sehingga dikelompokkan sebagai famili ayam domestik.
Merak Betina Memiliki Ukuran Lebih Kecil
Ukuran tubuh merak betina lebih kecil dibandingkan dengan merak jantan. Tidak hanya itu, bulu-bulu merak betina juga memiliki warna lebih cokelat. Merak betina juga memiliki mahkota yang indah di atas kepalanya, sama halnya dengan merak jantan.
Merak Jantan Lebih Suka Memamerkan Ekornya
Anda perlu tahu bahwa hanya merak jantan yang gemar memamerkan bulu ekornya. Ekor merak jantan akan terbuka lebar pada saat musim kawin.
Burung merak jantan berlomba-lomba memamerkan ekornya untuk menarik perhatian merak betina. Ketika mekar, ekor merak membentuk kipas dengan serabut-serabut halus yang berwarna indah.
Jenis burung merak jantan ini biasanya memberikan panggilan khusus ketika musim kawin tiba. Hal ini agar lebih menarik perhatian lawan jenis serta lebih disukai oleh lawan jenisnya.
Hingga akhirnya para pejantan melakukan panggilan palsu dan berpura-pura kawin. Supaya terlihat lebih aktif secara seksual dan banyak merak betina yang menghampiri mereka. Ini termasuk fakta unik burung merak.