Mungkin banyak para pecinta burung kicauan yang belum tau mengenai ciri khas burung kekep babi.
Memang, orang yang memelihara burung ini juga masih jarang dijumpai. Sebab, burung kekep babi memang tidaklah merupakan dari sekian banyak burung kicauan yang banyak diminati ataupun untuk dipelihara.
Namun telah banyak diketahui, jika burung kekep babi ini gaya terbangnya mirip dengan burung layang-layang. Yang mana burung ini hanya mengembangkan sayapnya ketika berada diudara.
Tak hanya itu, habitat hidup dari jenis burung ini pun berbaur dengan lingkungan masyarakat entah itu di kota ataupun di pedesaan.
Daerah Persebaran Burung Kekep Babi
Untuk daerah persebaran burung kekep babi ini hanya terbatas di beberapa negara saja. Yang mana negara tersebut merupakan negara tetangga Indonesia.
Diantaranya yaitu negara di Filipina dan Australia. Akan tetapi, apabila di Indonesia burung ini juga ada menyebar cukup merata hampir di semua pulau besar dan beberapa di kepulauan.
Untuk daerah persebaran burung kekep babi yang ada di tanah air ini tersebar mulai dari Pulau Sumatera, Bangka, Jawa, Kepulauan Kangean.
Tak hanya itu saja, burung ini juga ada tersebar di Bali, Sulawesi, Sunda Kecil, Kepulauan Tanimbar, Maluku, Pulau Papua, dan juga ada di Kepulauan Aru.
Kebiasaan Hidup Burung Kekep Babi
Burung kekep babi juga hidup di alam bebas, yaitu berada di tengah-tengah lingkungan masyarakat.
Entah itu di dataran rendah ataupun di sekitar pegunungan yang memiliki ketinggian hingga mencapai 1500 meter di atas permukaan laut.
Wilayah ini dijadikan sebagai tempatnya tinggal serta untuk beraktivitas yang berada di sekitaran pepohonan kering.
Burung ini juga sering terlihat di pepohonan cemara, tiang listrik, serta di kabel telepon.
Ketika burung ini mencari makanan, pada umumnya dilakukan dengan terbang mengitari area tempat mangsanya berada.
Burung ini akan mengepakkan sayap namun tidak mengibaskannya. Gaya terbang yang demikian itu menjadikan burung kekep babi terlihat mirip dengan jenis burung layang-layang ketika terbang.
Untuk jenis makanan yang dimakan biasanya seperti serangga yang ukurannya kecil seperti kumbang atau lebah.
Musim perkembangbiakannya biasanya terjadi di bulan April hingga bulan Agustus. Yang mana jumlah telur bisa mencapai tiga butir.
Ciri Khas Burung Kekep Babi
Adapun ciri khas burung kekep babi (Artamus Leucorynchus) ini ukuran tubuhnya sedang. Yaitu dengan panjang tubuh hanya sekitar 18 cm saja.
Memiliki 2 corak warna bulunya yaitu seperti warna abu-abu kehitaman dan juga warna putih.
Untuk warna abu-abu kehitaman ini terlihat menutupi sebagian besar bagian atas serta pada bagian bawah tubuhnya.
Diantaranya seperti kepala, sisi pipi, tenggorokan, tengkuk, punggung, sayap, serta pada bagian ekornya. Kemudian untuk warna putih hanya tampak pada bagian bawah tubuhnya yang ada di bagian dada, perut, serta bagian tunggirnya.
Disamping itu, ciri khas burung kekep babi yang selanjutnya yaitu memiliki paruh yang berwarna biru muda.
Ukurannya memang sedang, namun bentuknya lumayan besar dan juga lumayan tebal.
Mata bentuknya bulat dan berwarna hitam kecokelatan dan ukurannya sedang.
Ukuran ekornya juga sedang dan agak lebar yang terdiri dari beberapa helai bulu yang tidak begitu tebal.
Kakinya berwarna kehitaman, sedang, dan terdapat cakar yang tajam serta panjang.
Kicauan Burung Kekep Babi
Ciri khas burung kekep babi dari kicauannya mungkin kurang terdengar merdu, sebab dengan volume sedang. Bunyi kicauannya iramanya juga datar dengan nada yang diulang-ulang.