Ciri Ciri Burung Cikrak Muda dan Daerah Persebarannya

Di alam ini banyak sekali burung endemik Indonesia yang bertubuh mungil dan memiliki suara kicauan yang cukup unik. Akan tetapi tidak semua jenis dari burung kicauan tersebut dikenal luas oleh berbagai kalangan masyarakat untuk dipelihara atau diikutkan dalam kontes burung kicauan.

Dibalik ukuran tubuhnya ternyata suara kicauan burung endemik yang bertubuh mungil itu juga tidak kalah merdu dari pada dengan jenis burung kicauan yang sudah sering dipelihara. Nah, untuk salah satu jenis burung endemik indonesia yang bertubuh mungil yaitu burung Cikrak Muda.

Ciri Ciri Burung Cikrak Muda

Ciri Ciri Burung Cikrak Muda
Ciri Ciri Burung Cikrak Muda

Ciri ciri burung Cikrak Muda yaitu mempunyai ukuran tubuh yang cukup kecil dengan panjang kurang lebih hanya 10 cm saja. Warna tubuhnya juga terdiri atas empat jenis warna.

Warna yang ada pada burung ini diantaranya adalah warna hijau zaitun, cokelat berangan, putih, dan juga warna kuning. Warna hijau zaitun terlihat menyelimuti tubuh yang ada pada bagian atas.

Mulai dari bagian sayap, punggung, dan juga bagian ekornya. Warna cokelat berangan juga terlihat pada semua bagian kepala. Dari mulai bagian atas kepala, pipi, tengkuk, serta pada bagian tenggorokannya.

Warna putih juga tampak jelas pada bagian bawah tubuhnya mulai dari dada, perut, serta bagian tunggirnya. Kemudian ciri ciri burung cikrak muda yaitu warna kuning terlihat sedikit pada bagian tengah sayap yang membentuk pola garis yang cukup panjang.

Ciri ciri burung Cikrak Muda yang lainnya yaitu tubuh pada bagian bawahnya yang terlihat sedikit menggelembung. Tak hanya itu saja, bulu pada bagian atas kepalanya dapat berdiri ketika akan mengeluarkan kicauan atau pada waktu ingin terbang.

Bola matanya memiliki ukuran cukup besar dengan warna hitam pekat. Kemudian pada bagian iris yang mengitari matanya juga tampak berwarna putih. Paruhnya memiliki ukuran pendek dan supaya tebal atau besar dengan warna kuning tua.

Dan ketika burung Cikrak Muda mencari makanan pada umumnya berbentuk serangga kecil. Misalnya seperti jangkrik, ulat kupu-kupu, tempayak, serta telur serangga.

Daerah Persebaran Burung Cikrak Muda

Daerah Persebaran Burung Cikrak Muda
Daerah Persebaran Burung Cikrak Muda

Daerah persebaran burung yang memiliki nama latin Seicercus Grammiceps ada pada beberapa pulau besar yang terdapat di Indonesia. Diantaranya yaitu Sumatera, Jawa, dan juga di Bali.

Adanya burung ini di alam liar umumnya menempati hutan yang terdapat pada area pegunungan dengan ketinggian sampai dengan mencapai 2500 meter di atas permukaan laut.

Tak hanya itu, burung Cikrak Muda juga hidup di hutan lebat seperti hutan primer dan sekunder yang masih banyak ditumbuhi pepohonan dan jauh dari pemukiman masyarakat.

Dan pada saat musim berbiak datang yang terjadi pada hampir sepanjang tahun. Terkecuali pada bulan Oktober hingga Desember umumnya burung betina bisa mengerami telur sampai dengan 3 butir.

Telur-telur yang dierami itu akan ditaruh pada sarang yang disusun dari akar, lumut, serta dari bahan daun yang telah kering.

Sedangkan untuk bunyi kicauan dari burung Cikrak Muda ini tergolong cukup merdu dan juga memiliki volume yang cukup keras. Kicauannya juga terdengar sedikit melengking dan juga nyaring.

Kemudian juga dilengkapi dengan sedikit terdengar desiran pada bagian pertengahan nada. Bunyi nada kicauan dari burung Cikrak Muda juga terdengar seakan seperti “cii…cii…ciii” dengan bunyi desirannya seperti“trrrr”.

Nada kicauan itu dibunyikan secara terus menerus dengan cara bergantian. Saranya juga terdengar tidak terlalu monoton saja. Jadi masih ada cariasi kicauannya.