Sosiety finch biasa dijuluki emprit jepang. Perbedaan dengan emprit lokal yaitu terletak pada karakter, warna, corak bulu, dan juga suara kicauannya.
Burung emprit jepang juga dikenal sebagai burung yang gampang untuk dikembangbiakan. Kemudian juga punya mental yang sangat baik khusunya dari gangguan yang hadir ketika mengerami telur maupun merawat anak-anaknya.
Dengan demikian burung emprit jepang sangat baik dijadikan sebagai babu asuh untuk jenis burung finch lainnya.
Cara Ternak Burung Emprit Jepang
Banyak pecinta burung kicauan yang berniat menangkarnya, sebab permintaan yang terus meningkat untuk dijadikan sebagai burung peliharaan.
Membedakan jantan dan betina
Cara ternak burung emprit jepang pertama kalinya anda harus bisa membedakan jenis kelaminnya. Sebab harus memiliki minimal sepasang induk.
Burung ini memang dikenal sulit dibedakan antara jenis kelamin jantan dan betinanya. Burung jantan dan burung betina dapat anda bedakan dengan melalui pengamatan perilaku serta suaranya.
Emprit jepang dengan jenis kelamin jantan kerap mengembangkan bulu–bulu yang ada pada sekitar bahu, sambil memanjangkan lehernya. Tak hnaya itu, burung jantan kerap berkicau.
Bahkan akan lebih sering berkicau ketika ada anggota baru yang masuk pada kandang mereka. Sesungguhnya burung betina juga dapat berkicau, tetapi suara kicauannya cenderung terdengar monoton saja.
Kandang Ternak Emprit Jepang
Cara ternak burung emprit jepang, Anda dapat memakai kandang penangkaran yang luasnya seperti model aviary atau kandang soliter / harian untuk yang memiliki lahan terbatas.
Burung ini juga dapat dipelihara dengan massal atau koloni. Bisa menggunakan satu kandang hanya untuk satu pasang saja. Apabila hendak menangkar dalam kandang koloni, induk betina biasanya akan meletakkan telur pada sarang induk lain.
Hal ini disebabkan sifat sosial mereka begitu tinggi.Oleh karena itu, sangkar kerap tampak penuh oleh telur-telur dari beberapa induk yang betina. Dengan demikian sebaiknya para penangkar memelihara sepasang emprit jepang di dalam satu kandang.
Sarang Burung Emprit Jepang
Dalam berkembang biak, burung burung cantik ini tidak pilih-pilih bahan sarang. Walaupun demikian, bahan sarang yang dibuat dari serat kelapa dapat anda berikan dalam jumlah yang cukup.
Kotak sarang dapat dengan memakai kotak sarang seperti ketika penangkaran burung finch. Diantaranya ayitu zebra finch, dan jenis yang lain.
Pilihlah induk yang sudah berusia sekitar 5 – 6 bulan, atau bisa juga lebih. Dengan demikian organ reproduksinya juga telah benar-benar matang.
Pakan Ternak Emprit Jepang
Pakan yang dapat anda berikan ketika ternak burung emprit jepang adalah biji-bijian sepeti milet atau pakan kenari. Selain itu dilengkapi juga dengan sayuran hijau dan egg food agar telur yang dihasilkan semakin berkualitas.
Cara ternak burung emprit jepang selanjutnya setelah melalui tahap perjodohan, kedua induk dapat dimasukkan pada kandang penangkaran.
Kandang sebaiknya dilengkapi dengan kotak sarang, yang telah diisi dengan bahan sarang. Misalnya seperti sabut kelapa maupun serat nanas. Anda juga dapat memberikan tulang sotong sebagai sumber kalsium.
Pengeraman Telur Emprit Jepang
Induk betina akan bertelur paling tidak 4 sampai dengan 6 butir. Lama pengeramannya sekitar 16 hari. Masa pengeraman dimulai pada saat telur ketiga dikeluarkan. Tugas pengeraman akan dilakukan bersama oleh induk betina serta induk jantan dengan bergantian.
Sesudah 16 hari dierami, telur kemudian menetas. Sebaiknya anda memberi pakan berprotein tinggi kepada indukan, yang akan melolohkan sebagian dari pakan untuk anak-anak mereka.
Anakan emprit jepang akan dapat keluar dari sarang sesudah umurnya 19 sampai 25 hari, dan sudah bisa mandiri pada umur sekitar 4 minggu.