Burung cendet adalah jenis burung kicauan yang memiliki daya tarik pada kicauannya dan juga pada bagian ekornya yang panjang.
Tak hanya itu saja, jika bulu ekor pada burung cendet mengalami kerusakan ataupun kotor, maka bisa menjadikan burung malas berkicau ataupun macet bunyi.
Kerusakan bulu ekor burung cendet bisa saja karena tidak beraturannya pemberian pakan serta menurunnya kualias nutrisinya.
Cara Melindungi Bulu Ekor Burung Cendet
Burung cendet yang ekornya rusak bisa dikarenakan aktifnya burung ini ketika berkicau pada dalam sangkar.
Dengan demikian mengakibatkan bulu-bulu ekornya tersangkut di antara jeruji dinding serta lantai sangkar.
Agar bulu ekor pada burung cendet bisa tetap panjang dan indah, maka anda harus melakukan cara melindungi bulu ekor burung cendet agar bisa tetap indah.
Sangkar Disesuaikan Dengan Ukurannya
Burung cendet adalah jenis burung yang lincah dan agresif. Jadi untuk sangkar yang ditinggali oleh sebaiknya memiliki ukuran yang jauh lebih besar.
Sebab burung cendet bisa mengalami luka di bagian ekornya saat berkicau jika berada di sangkar yang memiliki ukuran kecil.
Dengan sangkar yang ukuran yang besar ini, maka sewaktu burung berkicau dengan bergerak ke sana dan ke sini maka ekornya tidak akan tersangkut di antara pagar jeruji serta lantainya.
Perhatikan Tenggerannya
Jumlah dan ukuran tenggeran juga harus anda perhatikan. Sebab ini merupakan cara melindungi bulu ekor burung cendet. Untuk tata letak yaitu burung bisa mencengkramkan kakinya berada tidak terlalu dekat dengan lantai atau dasar sangkarnya.
Sebaiknya tenggeran jangan terlalu dekat dengan dasar sangkar, sebab di dasar sangkar pada umumnya banyak terdapat kotoran burung cendet.
Anda bisa meletakkan tenggeran dengan jumlah dua buah yang ditaruh dengan bentuk silang.
Rutin Menyemprot Ekornya Saat Musim Panas
Ekor burung cendet ini memiliki susunan yang terdiri dari beberapa helai dan bulu-bulunya yang terkenal agak kaku dan juga tidak begitu lentur.
Dengan bentuk dan susunan ekor yang demikian, maka menjadikannya rentan untuk patah ketika menghantam dinding serta menghantam lantai dasar sangkar.
Jika musim panas, suhu yang tinggi bisa menjadikan bulu-bulu ekor burung cendet menjadi rentan patah dan rusak.
Oleh sebab itu, anda harus bisa rutin melakukan penyemprotan air pada bagian sayap dan ekor burung cendet.
Dengan rutin melakukan penyemprotan bulu ekor dan sayap secara rutin selama musim panas masih berlangsung.
Tujuannya supaya kandungan vitamin D dan minyak yang ada pada bagian bulu-bulunya tidak hilang dimakan oleh sinar matahari yang menyengat.
Rajin Melakukan Penjemuran Pada Pagi Hari
Supaya bulu ekor pada burung cendet tetap terlindungi dari kerusakan maupun dari penyakit, maka anda dapat menjemurnya di pagi hari.
Penjemuran burung cendet saat pada pagi hari bisa menjadikannya terbantu untuk menyerap banyak nutrisi vitamin D.
Sebab, vitamin D bisa menguatkan kekokohan bulu ekornya. Tak hanya itu saja, lama penjemuran untuk menjaga kualitas bulu ekor burung cendet ini bisa dilakukan selama maksimal satu jam.
Jika ketika penjemuran kondisi cuaca menjadi lebih panas, maka sebaiknya anda menghentikan proses penjemurannya.
Tujuannya supaya burung ini tidak stres dan bulu ekornya pun bisa terawat.
Menjaga Kebersihan Sangkar
Cara melindungi bulu ekor burung cendet juga bisa dilakukan dengan cara menjaga kebersihan sangkarnya.
Sebab, jika sangkar burung cendet dalam keadaan kotor, bisa saja burung cendet anda terserang banyak kutu.
Jika dalam bulu burung cendet banyak kutunya, maka bulu burung cendet otomatis bisa menjadi rusak dan kusam.