Kendala Ternak Jalak Putih dan Penanganan Yang Tepat

Jalak putih merupakan salah satu jenis burung kicau yang dinilai tidak mudah untuk dipelihara, jika dibandingan dengan burung lainnya. Ternak burung ini juga cukup sulit, sebab banyak kendala ternak jalak putih yang biasa dialami oleh para peternak. Hanya orang-orang yang memiliki keahlian khusus yang bisa memelihara dan menernakan burung ini sampai sukses.

Burung jalak putih merupakan jenis burung berparas cantik yang mempunyai ciri khas yang bisa dilihat dengan jelas pada tampilan fisik burung tersebut. Jalak putih mempunyai tubuh yang didominasi dengan warna putih dan hanya dengan sedikit bulu.

Pada bagian ujung sayap dan ujung ekornya ada bulu berwarna hitam. Jenis burung ini juga populer di kalangan para pecinta burung. Sebab, mempunyai pesona lain dengan badan yang gagah serta bagian paruh tajam, kuat, dan juga lurus. Bagian kakinya juga panjang, suaranya merdu, serta mampu menirukan suara burung atau hewan yang lainnya.

wrs.com.sg

Tak hanya itu, burung jalak putih ini juga termasuk salah satu jenis burung yang terancam punah. Karena sudah mulai terancam keberadaannya, populasinya pun juga semakin hari semakin menipis. Bahkan burung ini juga nyaris tidak berkembangbiak pada habitatnya yang asli. Maka dari itu, untuk menangkar burung ini harus dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Ternak Jalak Putih

Telah diketahui bersama jika populasi burung jalak putih memang terus menipis. Ternak jalak putih termasuk salah satu cara untuk menjaga habitatnya supaya tidak mudah punah. Akan tetapi sangat dibutuhkan keahlian khusus dalam menghadapi kendala ternak jalak putih.

Populasinya yang mengalami penurunan ini disebabkan karena banyaknya pemburu burung ini dan akan dijadikan sebagai burung lomba. Karena, jalak puih sudah dikenal sebagai burung yang mempunyai kicauan gacor. Selain gacor, suara yang dikeluarkannya juga keras. Sehingga, pas sekali untuk dijadikan sebagai burung masteran.

Hingga saat ini, belum banyak orang yang bisa sukses dalam menangkar atau melakukan usaha ternakburung ini. Dengan demikian, penangkapan serta pemburuannya di alam liar semakin merajalela. Sebenarnya, apabila usaha penangkaran ini bisa sukses tanpa adanya kendala, maka ini bisa menjadi lahan bisnis yang begitu prospektif.

Kendala Ternak Jalak Putih

Dalam melakukan ternak burung jalak putih, ada beberapa kendala ternak jalak putih yang perlu anda ketahui.

1. Proses Penjodohan

Dalam melakukan ternak, burung jalak putih jantan untuk proses perjodohannya memerlukan waktu yang cukup lama. Proses perjodohan ini bahan bisa memakan waktu minimal sekitar 3 minggu.

Bahkan sesudah berjodoh, belum tentu burung itu bisa kawin. Ini merupakan kendala terbesar untuk anda semuanya yang ingin melakukan ternak burung jalak putih. Jalak putih yang berjenis kelamin betina cenderung lebih agresif. Sedangkan, untuk burung jalak putih yang berjenis kelamin jantan sifatnya kurang agresif.

Maka dari itu, birahi burung jalak putih betina tidak bisa direspons dengan baik oleh burung jalak putih yang jantan. Sehingga, burung jalak putih jantan tidak bisa membuahi telurnya. Kendala yang seperti ini juga dipengaruhi dari usia burung tersebut saat dijodohkan.

Sebaiknya, burung jalak putih jantan umurnya 2 tahun dan dijodohkan dengan yang betina umur 1 tahun. Di dalam usia tersebut, sepasang burung jalak putih ini mempunyai ini birahi yang hampir sama serta telah matang.

youtube.com

Jalak putih yang telah siap kawin sebaiknya jangan disatukan langsung dalam satu kandang. Sebab, jika belum jodoh pasangan tersebut akan bertengkar. Dan parahnya lagi jika salah satu kalah maka akan mati. Jadi, biarkanlah mereka berdampingan terlebih dahulu pada dua kandang yang berbeda selama 1 sampai dengan 2 minggu.

Ciri ciri burung jalak putih yang telah berjodoh yaitu mereka akan tidur berdampingan dan berusaha mendekat satu dengan yang lainnya. Jika sudah terlihat seperti itu maka segera satukan dalam satu kandang. Kemudian, anda bisa perhatikan dulu selama 1 sampai dengan 2 jam. Lihatlah mereka bertengkar atau tidak. Jika mereka berjodoh pastinya mereka tidak akan bertengkar.

2. Masalah Pakan

Dalam ternak burung jalak putih ini tidak hanya dilakukan dengan memperhatikan usianya burung itu saja. Namun, untuk keberhasilan ternak burung jalak ini, sebaiknya anda juga harus memperhatikan jenis pakannya. Karena kendala ternak jalak putih ini salah satunya adalah masalah pakan.

Anda bisa memacu produktivitasnya, cara yang bisa dilakukan yaitu dengan memberikan pakan yang tepat di dalam menyeimbangkan metabolisme yang ada di dalam tubuh. Maka dari itu, berikanlah kroto atau berikan serangga seperti jangkrik. Tujuannya spaya proses produksi bisa berhasil.

Untuk indukan burung jalak putih ini pada umumnya memerlukan jangkrik sekitar 20 ekor. Akan tetapi, apabila terbiasa dengan kroto sebaiknya anda memberikan 4 sendok kroto pada saat siang hari. Bisa juga anda menambahkan pisang supaya proses metabolisme pencernaannya bisa menjadi semakin lancar.

3. Penyesuaian Dengan Kandang

Hal lain yang sebaiknya anda perhatikan untuk melakukan proses ternak burung jalak putih ini diantaranya yaitu menyesuaikan lingkungan luar serta lingkungan di dalam kandangnya.

Penyesuaian lingkungan pada bagian luar dan bagian dalam kandang ini berpengaruh dengan kesuksesan ternak jalak. Anda juga bisa menyediakan kandang permanen yang nyaman serta aman untuk burung.

Sebagai solusinya, anda bisa membuat kandang yang bersekat serta gampang untuk dijangkau. Kandang yang dibuat dengan sekat ini ukurannya 30 x 20 x 25 cm3 dan atas kandangnya tertutup. Kemudian pada bagian bawah terbuka, fungsinya yaitu untuk pintu indukan.

Kandang yang terisolasi juga baik anda coba gunakan, sebab kandang seperti ini dapat memberikan rasa nyaman untuk sang indukan. Terlebih lagi pada saat proses pengeraman sampai dengan penetasan telur. Jika sarang terbuka dan aktivitas di dalam kandang gampang terpantau, ini justru bisa menambah kemungkinan gagal.

Lebih baik setiap 10 periode peneluran, ubahlah posisi kandang pada sisi lain, supaya induknya bisa tetap bertelur. Kemudian untuk kelangsungan hidup piyik juga tidak terancam. Apabila posisinya sama, telur akan mudah sekali dirusak atau dibuang oleh induknya. Ini merupakan penyebab kegagalan penangkaran jalak putih yang terbesar.

Tips Ternak Jalak Putih Putih Agar Bisa Sukses

Apabila anda ternak jalak putih perhatikan perawatan yang tekun. Salah satunya dengan memandikan jalak putih di setiap pagi di jam yang sama. Setelah itu anda perlu menjemur di lingkungan luar rumah yang sejuk. Usahakan jauh dari polusi dan jemurlah pada saat sinar matahari masih redup.

Berikan juga vitamin supaya bisa terhindar dari berbagai macam penyakit. Selain itu, jagalah kebersihan tubuh serta kebersihan lingkungan jalak putih. Karena burung ini juga sangat tidak menyukai dengan tempat yang keadaannya kotor.

Anda juga bisa memberikan vitamin yang bisa menambah nafsu makan, supaya bisa selalu mau makan makanan yang bergizi di setiap hari. Atau jika ada anda bisa memberikan mad untuk burung jalak putih ini.

Home > Burung Jalak Putih > Kendala Ternak Jalak Putih dan Penanganan Yang Tepat