Burung kacer termasuk dari salah satu burung kicau yang terkenal pandai menirukan.
Sehingga tidak heran burung ini disebut dengan burung peniru berkat kemampuan yang dimiliki oleh burung kacer saat menirukan suara kicauan.
Dan karena keahliannya ini lah yang menyebabkan burung kicau yang satu ini memiliki banyak penggemar.
Di negara kita sendiri burung kicau ini sangat di cari oleh banyak para pecinta burung kicau. Dan hal ini tidak lepas dari kemampuan yang dipunyai oleh burung kicau yang satu ini.
Kacer juga termasuk burung penyanyi yang jumlah pemelihara dan komunitasnya juga cukup banyak di Indonesia.
Di negara kita sendiri, Jenis burung kacer yang mempunyai dua kombinasi warna bulu hitam dan putih ini terdapat dalam berbagai jenis.
Dari mulai jenis burung kacer poci dada putih, jawa atau kacer hitam, madagaskar, kalimantan dan blorok. Berbagai macam jenis burung kacer tersebut kesemuanya sudah cukup menjadi incaran para kicau mania.
Alasanya pun berbagai macam, mulai dari untuk digunakan sebagai hewan peliharaan, burung masteran dan hingga ada yang punyatujuan untuk dibudidayakan.
Habitat Asli Burung Kacer
Apabila bicara tentang habitat asli burung hitam ini di alam liar. Pada dasarnya jumlah burung kacer saat ini tidak begitu banyak seperti pada saat tahun 1980 sampai 1990-an.
Pada masa itu burung kacer hitam atau putih kerap sekali terlihat di area perkebunan, persawahan, padang rumput dan hutan.
Akan tetapi semakin kesini, jumlah jenis burung yang bernama latin Copsychus saularis ini menjadi semakin berkurang jumlahnya.
Kurang diketahui penyebabnya, yang jelas untuk masalah populasi kacer di alam liar sudah semakin berkurang.
Dimulai disebabkan oleh ulah pemburu liar, habitat sudah semakin menyempit, perubahan iklim dan lain-lain.
Walaupun begitu, berutungnya masih ada beberapa pihak yang mau membudidayakan kacer atau bahkan melakukan pelepasan. Jadi populasinya masih sedikit terjaga.
Jenis Burung Kacer
Bagi yang berdomisili khususnya di Pulau Jawa, sepertinya Anda hanya mengetahui salah satu jenis burung Kacer, yakni burung Kacer Lokal.
Hal ini wajar karena pulau Jawa paling didominasi oleh burung Kacer Lokal. Maka tak heran, banyak kalangan yang menyebut burung Kacer Lokal dengan nama burung Kacer Jawa.
Akan tetapi, sebenarnya ada kurang lebih lima jenis burung Kacer yang hidup di Indonesia.
Dan jenis burung tersebut tidak hanya tinggal di salah satu pulau di Indonesia, melainkan menyebar ke beberapa pulau lainnya. Selain tersebar di pulau Jawa.
Penyebaran burung Kacer juga sampai di pulau Sumatera, Kalimantan, hingga pulau Bali.
Burung Kacer yang tinggal di luar pulau Jawa tentunya mempunyai nama yang berbeda satu sama lain. Berikut ini jenis burung kacer yang harus anda ketahui.
Kacer Poci
Burung yang bernama latin Copsychus saularis ini merupakan salah satu jenis burung kacer yang juga memiliki perawakan dan kicauan yang gacor ngobra.
Dan yang pastinya mengagumkan. Jenis Burung Kacer poci atau juga sering disebut sekoci atau juga populer dengan nama kacer sumatera ini punya ciri-ciri yang cukup mudah untuk dikenali.
Anda bisa menyaksikan sendiri, terdapat kombinasi warna bulu hitam dan putih di setiap tubuhnya.
Burung Kacer Sumatera mempunyai ciri warna hitam pada bagian kepala, leher, punggung, dan ekor. Tapi, pada bagian tubuh lainnya tidak seluruhnya berwarna hitam.
Karena, bagian dada, perut, serta bagian tengah sayap burung Kacer berwarna putih. Jenis burung Kacer Poci ini telah dikenal sebagai burung kicauan yang ahli dalam menirukan ritme suara burung-burung lain.
Sekarang ini, penyebaran burung Kacer Sumatera sudah meluas hingga ke negara Nepal, Thailand, Filipina, Tiongkok, dan Malaysia.
Burung Kacer Lokal atau burung Kacer Jawa
Kacer jawa juga merupakan burung dari keluarga Muscicapidae yang menarik. Entah itu dari segi kicauan gaconyar atau dari penampilan.
Burung kacer jenis ini juga mempunyai daya tarik pada bagian warna hitam yang dimilikinya. Salah satu jenis burung kacer ini juga memiliki perawakan yang gampang untuk dikenali pada bagian warna bulunya.
Burung Kacer Jawa lebih didominasi dengan warna hitam. kacer lokal ini hanya punya warna putih pada bagian sayap tengah saja.
Selain itu, burung kacer yang satu ini juga dikenal pandai menirukan ritme kicauan yang dikeluarkan dari jenis burung lain.
Burung Kacer Madagaskar
Untuk burung kacer Madagaskar ini sedikit berbeda, karena burung ini berasal dari benua Afrika. Jika dilihat sekilas, kacer madagaskar ini mirip dengan sejenisnya.
Namun tetap ada beberapa bagian yang berbeda pada warna bulunya. Burung Kacer Madagaskar sangatlah mirip bila dibandingkan dengan burung Kacer Sumatera.
Pasalnya, keseluruhan warnanya sangat mirip satu sama lain. Akan tetapi, burung Kacer Madagaskar agak bulat dan dikenal punya suara kristal dengan ekpresi mbagong yang khas.
Terdapat 3 jenis yang menyebar di seluruh wilayah dunia. Akan tetapi hanya jenis kacer ini yang paling laku di Tanah Air.
Burung Kacer Kalimantan
Ada juga kacer kalimantan yang telah terbagi menjadi ras serta spesies. Dimulai dari ras Copsychus Solaris Musicus, Pluto dan juga Adamsi.
Ras pertama punya warna dominan hitam dan putih yang terdapat pada bagian perut sampai pantat. Untuk ras kedua dan mempunyai ciri bulu bewarna yang hitam pekat dan sedikit warna putih.
Jenis Kacer Kalimantan punya persamaan dengan burung Kacer Sumatera.
Akan tetapi, hanya satu bedaannya, yaitu bagian dada burung Kacer Kalimantan punya warna hitam, sementara burung Kacer Sumatera warnanya putih.
Burung Kacer Kalimantan dilengkapi dengan warna putih untuk tubuh bagian perut, pantat, serta bagian ekor bagian bawah. Selain itu, tubuh burung Kacer ini didominasi warna hitam pekat.
Jenis burung kacer ini tersebar di wilayah kalimantan barat, timur dan juga utara. Sebenarnya burung ini tidak hanya ada di kalimantan saja.
Jenis burung kacer ini sebenarnya juga dapat ditemui di hampir semua pulau di Tanah Air seperti pulau bali, nias dan bangka belitung. Jadi nama kalimantan hanyalah untuk istilah saja.
Kacer Blorok
Mungkin inilah burung kacer dengan perawakan paling unik. Kacer blorok merupakan burung hasil perkawinan silang antara kacer jawa dengan kacer putih.
Sebab bagian tubuhnya memiliki motif semburat hitam dan putih yang tidak beraturan. Burung ini dinamakan blorok karena memiliki motif unik belang belang.
Dan pada masalah suaranya, burung Kacer Blorok terlihat menurun dari suara burung Kacer Sumatera yang populer dapat menirukan suara jenis burung lain.
Tidak hanya itu saja, mental burung Kacer ini juga sangat pemberani dan tak gampang takut jika didekati manusia. Burung kacer blorok juga banyak dicari di pasaran dan selalu menjadi perburuan setiap pecinta kacer guna dipelihara.
Makanan favoritnya juga tidak berbeda dengan makanan burung jalak, antara lain jangkrik, kroto dan ulat.