Jenis burung apung ternyata banyak yang bisa dijumpai di Indonesia ini. Burung apung merupakan jenis burung kicau yang masuk dalam keluarga Motacillidae bersama-sama dengan jenis burung kicuit. Di Indonesia sendiri ada empat jenis burung apung.
Misalnya saja seperti burung apung tanah yang penampilannya serupa dengan burung branjangan. Selain itu ada juga burung apung papua.
Dan salah satu jenis burung ocehan yang suara kicauannya tak kalah bagus dibanding burung kicauan uyang lainnya adalah burung apung kijang.
Meskipun, untuk saat ini burung apung kijang ini belum banyak dipelihara dan juga belum banyak orang yang mengenal jensi burung ini.
Meskipun begitu, ini merupakan hal yang sangat wajar. Sebab, jenis burung ini termasuk burung migrasi yang habitat aslinya berada jauh di kawasan Benua Eropa dan Asia yang terdapat empat musim.
Akan tetapi, burung yang memiliki warna cokelat ini akan terus bermigrasi dengan pergi mengunjungi negara-negara yang ada di berbagai belahan benua.
Antara lain seperti di kawasan Asia Tenggara untuk menghindari musim dingin di habitat aslinya.
Daerah Persebaran Burung Apung Kijang
Daerah persebaran yang menjadi tujuan migrasi burung apung kijang ini yaitu di negara yang lumayan banyak.
Yaitu mulai dari Afrika, India, Amerika, Filipina, Malaysia, dan juga di Indonesia. Kemudian, untuk daerah di tanah air yang kerap dikunjungi oleh burung ini hanya terbatas di bagian Pulau Kalimantan serta di Sulawesi saja.
Ciri Khas Burung Apung Kijang
Ciri khas burung apung kijang ini diantaranya memiliki postur tubuh yang agak mirip dengan burung branjangan dari sisi warnanya yang tampak kecokelatan.
Hampir di seluruh area tubuh burung apung kijang ini ditutupi dengan warna coklat.
Diantaranya mulai dari bagian kepala, tengkuk, leher, perut, dan juga pada bagian tunggirnya.
Sedangkan untuk warna lainnya yang menutupi tubuhnya diantaranya yaitu warna hitam kecokelatan yang terlihat pada bagian atas tubuhnya mulai dari mahkota, punggung, sayap, serta pada bagian ekornya.
Ukuran tubuhnya juga tidak begitu panjang, diantaranya hanya sekitar 16 cm saja. Pada bagian paruhnya juga berwarna hitam kecokelatan, namun tampak cukup tipis dan memiliki ukuran yang sedang.
Kakinya juga memiliki warna merah muda. Ciri khas burung apung kijang ini juga bisa dilihat dari bagian kakinya. Yang berukuran lumayan panjang dengan bentuk yang tidak terlalu besar.
Habitat Burung Apung Kijang
Burung apung kijang (Anthus Cervinus) pada saat berada di alam liar diketahui sering mendiami area terbuka yang tidak begitu banyak ditumbuhi pepohonan.
Jenis lahan terbuka yang banyak dihuni oleh sekelompok burung ini biasanya merupakan tanah garapan masyarakat berupa sawah kering, ladang.
Atau area padang rumput yang biasanya hanya ditumbuhi beberapa pohon saja. Dengan menghuni di area lahan terbuka yang berupa tanah garapan, pastinya akan memudahkan burung apung kijang dalam memperoleh makanan. Diantaranya berupa serangga serta pakan berupa biji-bijian.
Suara Burung Apung Kijang
Burung apung kijang adalah jenis burung yang dijuluki sebagai burung pengembara yang sudah dikenal memiliki suara yang cukup merdu dan agak melengking.
Volume kicauannya yang dikeluarkan jenis burung ini juga terdengar lumayan kencang dengan irama yang naik turun.
Pada umumnya suara yang dikeluarkan oleh burung ini akan dikeluarkan dengan membunyikan beberapa tipe kicauan mulai dari suara getaran.
Ciri khas burung apung kijang dengan suara yang berirama dan suara yang nyaring ini sangat bagus untuk dijadikan sebagai burung masteran.